Komunitas Kain dan Kebaya Indonesia (KKI) DIY Giat Lestarikan Kebaya di Kalangan Generasi Muda

Bantul – Komunitas Kain dan Kebaya Indonesia (KKI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus berupaya melestarikan kebaya sebagai warisan budaya bangsa. Hal ini mengemuka dalam acara Syawalan 1444 H dan Silaturahmi DPD KKI DIY di Tembi Timbulharjo Sewon Bantul pada Kamis (18/5).

Ketua DPC KKI Bantul, Siti Haida Hutagaul, prihatin dengan tren penggunaan kebaya yang mulai menyimpang dari pakem aslinya, terutama di kalangan remaja. Oleh karena itu, KKI berencana mengadakan edukasi dan sosialisasi tentang busana kebaya di sekolah-sekolah, mulai dari tingkat SD hingga perguruan tinggi.

“Pemakaian kebaya sehari-hari semakin jarang ditemui, dan banyak generasi muda yang kurang berminat memakainya,” ujar Siti. “Padahal, kebaya merupakan busana asli budaya kita yang perlu dilestarikan.”

KKI DIY dibentuk sekitar 4 tahun lalu dan saat ini memiliki lebih dari 130 anggota yang tersebar di Kota Yogyakarta, Bantul, Sleman, dan Kulon Progo. Meskipun kebaya telah ditetapkan sebagai busana nasional melalui Keputusan Presiden No 18 Tahun 1972 dan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2010 tentang keprotokolan, Siti melihat geliat penggunaannya semakin memudar.

Lebih memprihatinkan lagi, tren penggunaan kebaya saat ini sering kali dipadukan dengan pakaian ala barat yang tidak sesuai dengan pakemnya. “Kebaya bisa dikombinasikan dengan pakaian modern, tapi jangan berlebihan,” jelas Siti. “Misalnya, tidak pantas memakai kebaya dengan sepatu kets atau sepatu olahraga. Sepatu yang tepat untuk kebaya adalah selop.”

Upaya pelestarian budaya kebaya melalui edukasi dan sosialisasi diharapkan dapat menumbuhkan kembali minat generasi muda untuk memakai kebaya. KKI DIY mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa ini.

Beberapa poin penting:

  • KKI DIY prihatin dengan tren penggunaan kebaya yang menyimpang dari pakem.
  • KKI DIY berencana mengadakan edukasi dan sosialisasi tentang kebaya di sekolah-sekolah.
  • Kebaya perlu dilestarikan sebagai warisan budaya bangsa.
  • Masyarakat diajak untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan kebaya.